Tips Belajar Desain Grafis Tanpa Sekolah Desain

Kamu tidak memiliki latar belakang desain tapi ingin menggeluti bidang desain grafis? Kamu berada dalam artikel yang tepat!

Perkembangan dunia digital menjadikan desain grafis sebagai salah satu kemampuan yang diperhitungkan. Ada banyak bidang pekerjaan yang berkaitan dengan desain grafis, seperti social media specialistweb designer, dan UI/UX Designer. 

Berikut ini merupakan 5 tips dan trik belajar desain grafis khususnya buat pemula yang ingin menjadi menjadi mahir.

1. Lakukan riset sebelum mulai mendesain
Miliki semua detail yang dibutuhkan sebelum mulai menulis atau membuat desain. Pelajari, baca, riset, dan telusuri sumber daya sebelum memulai desain. Baik itu materi dan objek atau informasi dan fakta, proses penelitian akan menjamin hasil yang lebih matang.

2. Tetap Sederhana
Tips desain yang paling penting untuk non-desainer dan desainer pemula adalah membuatnya tetap sederhana. Dari pada membuat desain luar biasa yang sulit dipahami, para audiens banyak lho yang justru lebih tertarik pada desain minimalis. Desain sederhana biasanya menggunakan jumlah minimum teks dan font, perhatikan juga balance dari warna dan visual. Perhatikan template flyer di bawah ini.

Terlihat sederhana, namun menarik perhatian. Meskipun tidak terlalu banyak elemen yang digunakan, latar belakang yang hidup dan font yang sesuai dapat menarik perhatian pembaca. Rahasia desain yang bagus bukanlah memasukkan sebanyak mungkin grafis dan elemen ke dalam desain. Dalam desain, dibutuhkan keseimbangan antara daya tarik estetika dan penyampaian pesan bersifat jelas dan efektif kepada audiens.

3. Pertahankan font dalam keluarga yang sama
Buat keseragaman visual dengan menerapkan satu jenis huruf atau jenis font ke teks. Gunakan jenis huruf atau kelompok font yang memiliki pilihan varian, seperti miring, tebal, padat, untuk menjaga tampilan tetap konsisten. Gambar ini menggabungkan Libre Baskerville Bold, Light dan Italic.

4. Kontras adalah kuncinya.
Kontras adalah salah satu bagian paling penting dari desain untuk membuatnya menonjol. Gunakan latar belakang, font, dan grafik palet warna yang kontras. Gunakan filter foto untuk meningkatkan ruang positif atau negatif dalam gambar dan menerapkan hitam atau putih untuk menyalin untuk menciptakan kontras optimal pada gambar latar belakang. Aturan praktis yang baik adalah jika kamu memiliki latar belakang berwarna terang maka kamu harus menggunakan font gelap (dan sebaliknya).

5. Selalu Konsisten.
Sekarang setelah kamu telah melakukan semua pekerjaan ini dan mempertimbangkan semua prinsip penting dalam desain, pastikan mengikuti aturan yang kamu tetapkan untuk diri sendiri dan konsisten dalam desain tersebut. Tetapkan aturan untuk ukuran dan jarak antar elemen tipe seperti judul, subjudul, body copy, dan manfaatkan gaya paragraf dan karakter di Adobe untuk menerapkan aturan ini dengan mudah di mana pun elemen teks tersebut muncul. Pastikan citra desain yang kamu buat memiliki tampilan dan nuansa yang sama. Cari gambar yang memiliki nada warna atau tingkat saturasi yang sama dan lebih memperhatikan hal-hal detail.

Karena berhubungan dengan selera, desain menjadi salah satu hal yang memiliki tolok ukur. Cobalah untuk memamerkan desain kamu ke orang lain dan mintalah kritik serta saran. Kritik dan saran akan membantu kamu untuk terus berkembang. Kritik dan saran juga akan membantu kamu untuk menilai desain dan gaya seperti apa yang diminati oleh banyak orang atau masyarakat luas.

WeCreativez WhatsApp Support
AO Support
silahkan tanyakan kebutuhan anda.